Jumat, 27 Februari 2015

Tujuh Sekolah Siap Lakukan UN Online

Tujuh sekolah di Kabupaten Temanggung siap untuk menyelenggarakan ujian nasional (UN), secara online. Tujuh sekolah tersebut adalah SMK 1 Temanggung, SMK 2 Temanggung, SMK Tembarak, SMK Swadaya, SMK 17 Temangggung, SMA 1 Temanggung dan SMP 2 Temanggung.

"Di wilayah ini ada tujuh sekolah itu yang siap melaksanakan UN online. Memang ini terkesan mendadak, tapi pada dasarnya soalnya sama saja, hanya mekanismenya mengerjakannya memakai perangkat komputer tidak manual menggunakan kertas," jelas Sekretaris Dinas Pendidikan Temanggung, Ujiono, Kamis (26/2/2015).

Diakuinya, dari tujuh sekolah tersebut ada beberapa sekolah yang sampai kemarin belum memiliki jumlah komputer memadai. Namun, hal itu bisa diatasi dengan sekolah membeli fasilitas komputer, lalu pihak sekolah diminta pula menyediakan genzet untuk berjaga jika listrik PLN padam.

Kepala SMK Swadaya Muhasyim, Kamis (26/2/2015), mengaku pihaknya siap melaksanakan ujian nasional dengan computer based test (CBT), untuk siswa kelas akhir peserta ujian nasional tahun 2014/2015. Pihak sekolah sudah menerima surat dari Kemendikbud nomor 281/D3.3/MN/2015 tanggal 2 Februari 2015, perihal surat edaran UN daring SMK, yang pelaksanaannya tanggal 13 sampai dengan 16 April 2015.(Mud)

Sumber: www.krjogja.com


Posted via Blogaway

Surat Kabar Zionis: Ribuan Remaja Gaza Ikuti Pelatihan Militer Hamas untuk Balas Dendam Kepada Israel

dakwatuna.com – Gaza. Koran harian berbahasa Ibrani, Haaretz memberitakan tentang perkemahan militer, kamp Talai’ At-Tahrir yang diadakan oleh batalion Izzuddin Al-Qassam, sayap militer Hamas. Menurut Haaretz, remaja di Gaza berbondong-bondong mendaftarkan diri mengikuti perkemahan militer Hamas ini, mereka terlihat berlatih keras dan mempelajari bagaimana cara melakukan perlawanan untuk membalas dendam kepada Israel yang berulang kali telah melakukan agresi ke Jalur Gaza dan menelan banyak korban.

Surat kabar terbitan Israel pada hari Rabu, (11/2/2015) juga memberitakan, bahwa usia peserta yang turut dalam kamp militer ini berkisar 14-21 tahun. Koran ini menyimpulkan, banyaknya remaja di Gaza yang mengikuti pelatihan tersebut, tidak lain karena dampak dari argesi militer yang dilancarkan Israel ke Jalur Gaza, karena banyak dari keluarga,kerabat dan teman bermain mereka yang menjadi korban. Ditambah lagi dengan kondisi suram Jalur Gaza yang goyang secara perekonomian dan tidak memiliki kepastian kapan rekonstruksi akan direalisasikan. Kondisi seperti ini dinilai Haaretz dimanfaatkan oleh Hamas dengan menggelar berbagai perkemahan militer kepada para remaja di Gaza.

Sayap militer Hamas, Izzuddin Al-Qassam menggelar perkemahan militer bernama “Tala’i Al-Ahrar” di seluruh Gaza. Mereka menargetkan peserta dari para remaja yang berusia 14-21 tahun. Antusias warga Jalur Gaza sangat tinggi, hingga tercatat yang mendaftarkan diri sebanyak 17.000 orang. Dalam kamp militer ini mereka mendapatkan pelatihan dan praktik dasar kemiliteran. (msy/sf/dakwatuna)


Posted via Blogaway

Surat Kabar Zionis: Ribuan Remaja Gaza Ikuti Pelatihan Militer Hamas untuk Balas Dendam Kepada Israel

dakwatuna.com – Gaza. Koran harian berbahasa Ibrani, Haaretz memberitakan tentang perkemahan militer, kamp Talai’ At-Tahrir yang diadakan oleh batalion Izzuddin Al-Qassam, sayap militer Hamas. Menurut Haaretz, remaja di Gaza berbondong-bondong mendaftarkan diri mengikuti perkemahan militer Hamas ini, mereka terlihat berlatih keras dan mempelajari bagaimana cara melakukan perlawanan untuk membalas dendam kepada Israel yang berulang kali telah melakukan agresi ke Jalur Gaza dan menelan banyak korban.

Surat kabar terbitan Israel pada hari Rabu, (11/2/2015) juga memberitakan, bahwa usia peserta yang turut dalam kamp militer ini berkisar 14-21 tahun. Koran ini menyimpulkan, banyaknya remaja di Gaza yang mengikuti pelatihan tersebut, tidak lain karena dampak dari argesi militer yang dilancarkan Israel ke Jalur Gaza, karena banyak dari keluarga,kerabat dan teman bermain mereka yang menjadi korban. Ditambah lagi dengan kondisi suram Jalur Gaza yang goyang secara perekonomian dan tidak memiliki kepastian kapan rekonstruksi akan direalisasikan. Kondisi seperti ini dinilai Haaretz dimanfaatkan oleh Hamas dengan menggelar berbagai perkemahan militer kepada para remaja di Gaza.

Sayap militer Hamas, Izzuddin Al-Qassam menggelar perkemahan militer bernama “Tala’i Al-Ahrar” di seluruh Gaza. Mereka menargetkan peserta dari para remaja yang berusia 14-21 tahun. Antusias warga Jalur Gaza sangat tinggi, hingga tercatat yang mendaftarkan diri sebanyak 17.000 orang. Dalam kamp militer ini mereka mendapatkan pelatihan dan praktik dasar kemiliteran. (msy/sf/dakwatuna)


Posted via Blogaway

Kisah Unik Ghadul Bashar

Kisah ini saya alami saat istri masih kuliah di LIPIA Jakarta,dan saya kuliah di STDI Imam Syafi’i Jember. Tatkala libur, saya pergi ke Jakarta untuk menunaikan kewajiban selaku kepala rumah tangga.

Istri bercerita, fitnah antara pria dan wanita memang amat berat. Sekalipun sudah menundukan pandangan tetap saja nafsu akan memerintahkan untuk berbuat buruk.

“Coba saja Mas, kalau mas berpapasan dengan akhwat, pas sudah lewat, coba tengok belakang,” katanya.

Maka tatkala lewat gang sebelah mall Pejaten depan kampus hendak menjemput istri pulang belajar, apa yang ia katakan memang benar. Di gang ada akhwat yang berjalan berlawanan arah dengan saya. Kami sama sama ghadul bashar. Saya tundukan pandangan saya. Tatkala sudah berpapasan, maka saya buktikan perkataan istri, saya tengok belakang, dan ternyata akhwat tadi juga menengok ke belakang. Kami pun jadi saling menengok setelah menundukkan pandangan. Akhwat itu kelihatan sekali malu.

Dan memang inilah fitnah lawan jenis memang amat berat, sekalipun sudah tutup aurat, sammpai pun wajah sudah ditutup cadar rapat dan mata sudah di tundukan, tetap saja jiwa terkadang penasaran untuk memandang.

Maka benarlah sabda Baginda Shallallahu Alaihi wa Sallam, untuk memberi solusi masalah ini:

فليتزوج فانه أغض للبصر وأحصن للفرج يا معشر الشباب من استطاع منكم الباءة

“Wahai para pemuda, jika kalian telah mampu, maka segeralah menikah karena sesungguhya pernikahn itu lebih menundukan pandangan dan lebih menjaga kemaluan.” (HR Bukhari dan Muslim)

Jadi solusinya;

1. Tundukan pandangan 2. Perintahkan saudari kita muslimah untuk menutup aurat 3. Semestinya seorang Muslimah sadar akan betapa indahnya Allah ciptakan rupa Anda, tiap centi dari Anda adalah keindahan. Maka syukurilah nikmat itu, dengan Anda menutupinya 4. Segera menikah bagi yang mampu

Semoga Allah senantiasa menjaga pandangan kita semua dari apa apaa yang Allah haramkan untuk di pandang….

Sumber: www.fimadani.com


Posted via Blogaway